Pelaksana Tugas (Plt) Ketua SMSI Sultra, Sarjono saat melakukan donor darah
KENDARI,KONAWEKITA – Dalam rangka memeriahkan Hari Ulang Tahun (HUT) SMSI ke-7, Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) Sulawesi Tenggara (Sultra) mengandeng Palang Merah Indonesia (PMI) Sultra melaksanakan aksi donor darah di kantor Unit Transfusi Darah (UTD) Palang Merah Indonesia (PMI) Sultra, Kamis 7 Maret 2024.
Pelaksana Tugas (Plt) Ketua SMSI Sultra, Sarjono mengatakan, bakti sosial (Baksos) berupa donor darah yang digelar serentak se Indonesia ini merupakan rangkaian HUT ke-7 SMSI.
Di tahun ini, HUT SMSI mengangkat tema “Dengan Memperingati HUT SMSI, Kita Perkuat Silaturahmi Dalam Rangka Menjaga NKRI”.
“Selain donor darah kita juga mengadakan tasyakuran HUT SMSI ke-7. Semoga di HUT ke-7 ini SMSI makin jaya sebagaimana tema yang diusung,” kata pria yang karib disapa Kopral Jono itu.
Sementara itu, Humas PMI Sultra, Veny Silvana Rahman mengapresiasi aksi sosial yang dilaksanakan SMSI Sultra ini. Ia berharap, apa yang dilakukan oleh SMSI Sultra ini menjadi ladang pahala bagi rekan-rekan media di Bumi Anoa.
“Donor darah hari ini yang dilakukan oleh teman-teman wartawan, sangat membantu bagi saudara-saudara kita yang sedang terbaring di rumah sakit. Dimana saat ini, Demam Berdarah Dengue (DBD) sedang mewabah dibeberapa tempat khususnya di Kota Kendari,” kata Veny.
Bagi penderita DBD, biasanya sangat membutuhkan darah jenis trombosit. Darah jenis trombosit ini harus diolah dari darah segar yang baru diperoleh dari pendonor.
“Olehnya itu, untuk kegiatan donor darah hari ini sangat membantu saudara-saudara kita yang sedang membutuhkan darah,” tuturnya.
Diketahui, SMSI berdiri pada 7 Maret 2017 dan saat ini tepatnya pada Kamis 7 Maret 2024, SMSI sudah berusia 7 tahun. SMSI adalah organisasi perusahaan pers yang kini telah menjadi konstituen Dewan Pers.
Saat ini, SMSI telah memiliki lebih dari 2300 media online se Indonesia. SMSI juga dinobatkan sebagai organisasi perusahaan pers terbesar di dunia, yang ditandai dengan pemberian Rekor MURI. (RLS)
UNAAHA,KONAWEKITA – Meriahkan Jambore Kader Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (PKK), PKK Kabupaten Konawe, lomba Pawai Budaya Nusantara, lomba Cerdas Cermat, dan lomba Memasak. Pembukaan Kegiatan Pembukaan Jambore PKK Konawe turut dihadiri Sekretaris Daerah (Sekda) mewakili Pj Bupati, para pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Kepala BPR Bahteramas, Camat, Lurah, dan tamu undangan, di pelataran Kantor Bupati Konawe. Kamis, (7/3/2024). Yang rencananya akan berlangsung selama tiga hari
Dalam sambutannya, Ketua PKK Konawe, Trinop Tijasari Harmin menyampaikan, bahwa dalam waktu dekat, sekitar akhir April nanti, kabupaten Konawe akan menjadi tuan rumah Jambore PKK tingkat Provinsi.
“Yang perlu kami sampaikan, Alhamdulillah Konawe akan menjadi tuan rumah Jambore PKK tingkat Provinsi,” ungkap Trinop Tijasari Harmin.
Trinop Tijasari Harmin menyampaikan terimakasih kepada Panitia, Camat, Lurah, Kader PKK, dan pihak-pihak yang telah membantu sehingga kegiatan Jambore dapat terlaksana.
Trinop sapaan akrab Ketua PKK Kabupaten Konawe berharap, semoga lomba yang akan berlangsung besok, dapat berjalan sesuai yang telah direncanakan.
Ditempat yang sama, Ketua Panitia Jambore PPK, Nurjaya Akib menerangkan bahwa, tujuan kegiatan ini adalah, untuk meningkatkan peranan Kader PKK, dalam mendukung program Pemerintah sebagai salah satu mitra kerja.
“Kegiatan Pawai Jambore, diikuti oleh peserta dari semua Kader PKK Kecamatan se-Kabupaten Konawe, yang juga nanti akan mengikuti lomba cerdas cermat, dan lomba memasak, karena lomba Pawai Budaya Nusantara telah berlangsung,” ungkapnya.
Lanjut Nurjaya, Jambore ini bertemakan “Meningkatkan Peran Kader PKK Dalam Mendukung Program Pemerintah Bergerak Bersama Menuju Kota Padi (Wonua Mbae)”. (red)
Penyerahan dua buah Ranperda Konsultasi Badan Pembentukan Peraturan Daerah (Bapemperda) Kabupaten Konawe
Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Konawe, laksanakan Rapat Penyerahan Laporan Hasil Konsultasi Badan Pembentukan Peraturan Daerah (Bapemperda) Kabupaten Konawe, atas 2 buah Rancangan Peraturan Daerah (Raperda).
Rapat dipimpin oleh Ketua DPRD Konawe, Ardin, didampingi Wakil Ketua I, Tajuddin Dongge, Wakil Ketua II, Rusdianto, bersama Pj Bupati Konawe, yang diwakili Sekda Konawe, Ferdinand Sapan, dan dihadiri beberapa anggota DPRD Konawe, perwakilan unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), para pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Konawe, di ruang rapat DPRD Konawe. Selasa, 5/3/2024.
Kegiatan tersebut membahas tentang penyerahan Raperda tentang Perubahan Atas Perda Kabupaten Konawe Nomor 6 Tahun 2016 tentang Pembentukan Dan Susunan Perangkat Daerah Kabupaten Konawe, dan Raperda tentang Penggabungan Kecamatan Anggotoa ke dalam Kecamatan Wawotobi.
Ketua Bapemperda, Hermasyah Pagala, membacakan beberapa poin laporan hasil konsultasi, dan pembahasan 2 Raperda Kabupaten Konawe.
Diantara catatan penting kata Hermansyah yaitu, pertama, mendapatkan rekomendasi dari Gubernur sebagai syarat administrasi penyusunan Perda Konawe.
Kedua, menyiapkan Dokumen fisik yang memuat titik koordinat batas wilayah kecamatan sesuai Kartografis.
Ketiga, menyiapkan dokumen pendukung lainnya, yang dibutuhkan Kemendagri, sebagai syarat dalam pengambilan keputusan.
Dan yang ke empat, Bapemperda Konawe akan menyampaikan ke Bupati untuk melakukan konsultasi, kepada Gubernur, Untuk Evaluasi/fasilitasi, sebelum ditetapkan.
Ketua Bapemperda DPRD Konawe, Hermasyah Pagala
Ditempat yang sama, Wakil Ketua II, Rusdianto, menyampaikan saran kepada Pj Bupati Konawe, melalui sekda, agar setelah ditetapkannya nanti menjadi Perda, pihak eksekutif tidak terburu-buru dalam penyusunan struktur, tetapi benar-benar selektif, serta menyiapkan pasilitas pendukung bagi masing-masing instansi yang terbentuk.
“Pak sekda, tolong sampaikan ke Bupati, agar nanti tidak terburu-buru menempatkan orang dalam struktur, serta pasilitas penunjang bagi instansi yang dibentuk, benar-benar diperhatikan,” kata Rusdianto.
Diketahui ada empat instansi yang akan segera terbentuk, diantaranya, Dinas Perumahan dan Kawasan Pemukiman, Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Menengah, Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan, Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif. (ADV)
Di Hari Ulang Tahun (HUT) Konawe ke-64, Sekretariat Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Konawe, kembali meraih juara 1 lomba kebersihan Kantor, dan Stand Pameran Organisasi Perangkat Daerah (OPD).
Sekretaris Dewan (Sekwan) Konawe, Sumanti, menyampaikan bahwa juara yang diraih instansi yang dipimpinnya, merupakan kerja keras bersama semua staf sekretariat, serta dukungan dari anggota DPRD. Hal tersebut disampaikannya saat wawancara diruang kerjanya. Selasa, (5/3/2024).
Kata Sekwan Sumanti, pihaknya menjaga kebersihan kantor bukan hanya pada saat lomba, akan tetapi setiap hari, karena ia selaku pimpinan berupaya memberikan pelayanan terbaik, dan suasana yang nyaman, baik bagi para pegawai maupun tamu kantor.
“Untuk kami di kantor sekretariat dan DPRD Konawe, itu selalu menjaga kebersihan setiap hari, karena selain untuk memberikan kenyamanan bagi para staf dan anggota DPRD, juga memberikan rasa nyaman pada tamu, apalagi ini gedung tempat yang selalu ramai dikunjungi,” jelas Sumanti.
Sumanti mengungkapkan, buah dari upayanya bersama para staf, bukan kali ini saja sekretariat DPRD mendapatkan juara dalam lomba, tetapi suda beberapa kali.
Sedangkan untuk lomba stan pameran, kata Sumanti, pihak sekretariat DPRD Konawe memberikan hiburan kepada para pengunjung, agar mereka bahagia saat berada di stan sekretariat DPRD.
“Dengan menampilkan gambaran struktur organisasi Sekretariat, struktur organisasi DPRD, data data yang dimiliki berdasarkan tugas dan fungsinya masing-masing, serta memperkenalkan inovasi yang ada di Sekretariat DPRD, mampu memberi susana berbeda,” terang Sumanti.
Sekwan DPRD Konawe ini, menjelaskan bahwa, Sekretariat Dewan menampilkan beberapa jenis kegiatan yang telah dilaksanakan melalui aplikasi, juga menampilkan beberapa inovasi yang telah dibuat.
Salah satu inovasi yang ada di Sekretariat DPRD lanjutnya, yaitu aplikasi tentang penyampaian aspirasi digital, melalui aplikasi media center online mepokoaso.
Selain itu, sambungnya, Sekretariat DPRD juga menampilkan perpaduan kearifan lokal, seperti ornamen-ornamen adat tolaki lainnya, misalnya tikar, boru, tabere, dengan beberapa jenis makanan khas suku tolaki.
“Alhamdulillah, dengan juara yang didapatkan, akan menjadi motivasi bagi kami, didalam melaksanakan tugas dan tanggungjawab,” tegasnya. (**)
Pj Bupati Konawe, Harmin Ramba saat membagikan sembako kepada warga
UNAAHA,KONAWEKITA– Pejabat Bupati Konawe, Harmin Ramba saat menghadiri upacara Hari Ulang Tahun (HUT) Kecamatan Puriala ke-20, memberikan bantuan sembako kepada warga kurang mampu.
Kegiatan upacara dihadiri oleh camat Puriala, para kepala desa sekecamatan Puriala, UPTD kecamatan Puriala, Kapolsek, dan unsur TNI, di lapangan Inowa puriala. Senin, (4/3/2024).
Kehadiran Pj Bupati Konawe, Harmin Ramba, disambut dengan kebiasaan adat tolaki yaitu mombesara, dari para pemuka adat di kecamatan Puriala.
“Semoga bantuan ini dapat bermanfaat dan mendapatkan ridho dari Allah Subhanahu wataala,” kata Harmin Ramba saat memberikan bantuan sembako.
Setelah melaksanakan upacara dan bagi sembako, Pj Bupati Konawe, Harmin Ramba, bersama rombongan berkunjung kerumah warga yang tertimpa bencana kebakaran, dan angin puting beliung dibeberapa waktu yang lalu.
Harmin Ramba meluangkan waktu dialog bersama korban, setelah mendengarkan curhatan para korban, Harmin Ramba memberikan bantuan sosial kepada para korban bencana.
Diketahui, bagi sembako merupakan bagian dari upaya pemerintah daerah (Pemda) menekan laju inflasi.(red)
Dr. Ardin saat pimpin sidang paripurna HUT Konawe ke-64
Moment perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) Kabupaten Konawe ke-64, Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD),Dr. Ardin, mengajak seluruh element masyarakat Konawe, untuk tetap menjaga nilai-nilai kalorasaro, medudulu, meronga-ronga, mepokoaso.
Hal itu disampaikan Ardin, saat temui usai kegiatan upacara HUT Konawe ke-64, di halaman kantor Bupati Konawe. Minggu, (3/3/2024).
Dr. Ardin mengungkapkan, diusia Kabupaten Konawe yang ke-64, menggambarkan usia yang tak lagi muda, sehingga ia berpendapat bahwa Kabupaten Konawe sudah harus lebih maju lagi.
“Dihari ulang tahun ke-64 kabupaten Konawe, bukan usia yang muda, sehingga kita harap Konawe semakin tumbuh, maju dan berkembang,” kata Ardin.
Kata dia, Konawe yang semakin tua ini, jangan justru buat masyarakat tercerai berai, tetapi bagaimana kita saling mempererat persatuan dengan nilai-nilai yang ada didalam Kalosara, serta nilai yang terkandung pada Pancasila.
Sebagai wakil rakyat dirinya menghimbau masyarakat untuk tetap bersama-sama bersatu membangun Konawe.
Ardin mengajak semua kalangan, untuk menyatukan konsep dalam bingkai pembangunan Konawe, bersama-sama mendukung program pemerintah, dalam mewujudkan Konawe yang lebih maju, seiring dengan perkembangan zaman.
Menurutnya, dengan kondisi daerah yang kaya akan sumberdaya alamnya, dapat terkelola dengan baik, sehingga memberikan manfaat bagi masyarakat, khususnya Kabupaten Konawe, dan secara umum Sulawesi tenggara.
Memberikan kesempatan atau ruang berinvestasi kepada investor, sehingga apa yang direncanakan secara bersama-sama dapat tercapai, yaitu bertambahnya sumber pendapatan daerah.
Disisa masa jabatannya menjadi ketua DPRD, Ardin ingin terus menjaga hubungan yang harmonis antara DPRD dan Pemerintah daerah, agar konsep pembangunan dapat terlaksana sesuai perencanaan. (**)
Ketua DPRD Kabupaten Konawe, Dr. Ardin pimpin rapat Paripurna Istimewa HUT Konawe ke-64
Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Konawe menggelar Rapat Paripurna Istimewa dalam Rangka HUT kabupaten Konawe ke-64 yang berlangsung di Gedung ABD Samad DPRD Konawe, Sabtu, (2/3/2024).
Rapat Paripurna Istiwena dipimpin langsung oleh,Ketua DPRD DR. Ardin, sekaligus menyampaikan makna yang terkandung dalam perayaan Hari Ulang Tahun Konawe ke-64, dan beberapa program kerja yang telah dilaksanakan DPRD bersama Pemerintah Daerah (Pemda) Konawe.
Turut hadir (Pj) Bupati Konawe, Harmin Ramba, Wakil Ketua I, Tajuddin Dongge, Wakil Ketua II, Rusdianto, Sekretaris Daerah (Sekda), Ferdinand Sapan, Ketua PKK Konawe, Trinop Tijasari Harmin, Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), para kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Konawe, serta beberapa anggota DPRD Konawe.
Selain menjelaskan tentang sejarah terbentuknya kabupaten Konawe, Ketua DPRD Konawe, Dr. Ardin, juga menjelaskan beberapa makna yang terkandung dalam HUT, serta hasil kerja yang telah dilaksanakan bersama Pemda.
“Pada sidang paripurna hari ini, kita jadikan sebagai moment untuk Retrospektif, bahan introspeksi, serta Prospektif, dalam melaksanakan pembangunan di Kabupaten Konawe,” jelasnya.
Kata dia, peringatan Hari Ulang Tahun (HUT), secara filosofis mempunyai makna Retrospektif, yaitu dengan sebuah peringatan ulang tahun kita berupaya untuk menengok masa lalu sebagai sebuah rantai sejarah, dan pondasi yang sangat bernilai sebagai referensi, menapaki masa kini dan masa depan.
Sebagai bahan introspeksi, artinya menjadikan sebagai sarana mawas diri, pada permasalahan, dan jawaban terhadap permasalahan yang ada, serta responsif terhadap tantangan kedepan.
Serta Prospektif, artinya bahwa melalui perayaan HUT, kita berupaya mendesain atau merancang formula masa depan berlandaskan realita dan dinamika kekinian, tanpa melupakan nilai-nilai dan peristiwa bersejarah dimasa lalu.
Di kesempatan yang sama, Ketua DPRD Konawe ini juga mengumumkan dalam isi pidato sambutannya terkait laporan kinerja seluruh alat-alat kelengkapan DPRD Kabupaten Konawe dalam pelaksanaan fungsi legislasi bersama Pemkab Konawe selama kurun waktu tahun 2023-2024.
Perda LKPJ Konawe Tahun Anggaran 2022, Perda RKPD Konawe Tahun Anggaran 2022, Perda KUA – PPAS perubahan tahun anggaran 2023, Perda KUA – PPAS Konawe Tahun Anggaran 2024, Perda APBD Perubahan Konawe Tahun 2023, Perda APBD Konawe tahun 2024, Perda Pajak Daerah dan Retribusi Daerah, Raperda Perubahan Kedua Atas Perda Konawe Nomor 6 Tahun 2016, Raperda tentang Penggabungan Kecamatan Anggatoa kedalam kecamatan Wawotobi Kabupaten Konawe Tahun 2024.
Serta menetapkan KUA – PPAS APBD Konawe Tahun 2024, menetapkan APBD Konawe Tahun 2024 sebesar 1,7 Triliun. (**)
Rapat Paripurna Istimewa HUT Kabupaten Konawe ke 64 yang berlangsung di Gedung Abd Samad DPRD Konawe.
Rapat Paripurna Istimewa DPRD Kabupaten Konawe, dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Kabupaten Konawe Ke 64, Ruang Rapat Paripurna Gedung H. Abdul Samad DPRD Kabupaten Konawe. PJ Bupati, DR. H. Harmin Ramba, SE. MM, menyampaikan tiga konsep yang menjadi fokus pembangunan Konawe, Sabtu (2/3/2024)
Rapat paripurna yang dipimpin langsung oleh Ketua DPRD Kabupaten Konawe, Dr. H. Ardin, S.Sos, M.Si, di dampingi Wakil Ketua DPRD I Tajuddin Dongge, Wakil Ketua II Rusdianto dan Pj Bupati Konawe, Dr. Harmin Ramba, SE.,MM. Dihadiri Kapolres Konawe, Ketua PN Konawe, Kajari Konawe, Ketua PA Konawe, Sekda Konawe, Forkopimda, serta para Anggota DPRD Kabupaten Konawe, beserta tamu undangan lainnya.
Dalam sambutan PJ Bupati Konawe, Harmin Ramba, menyampaikan ucapan selamat ulang tahun Kabupaten Konawe yang ke-64 tahun.
“Selamat hari jadi ke-64 kepada masyarakat Kabupaten Konawe, semoga momentum ini dapat menjadi penyemangat bagi penyelenggara pemerintah daerah dan masyarakat Konawe, untuk bersama-sama mewujudkan Kabupaten Konawe yang maju dan mandiri menuju Indonesia emas tahun 2045”, harapnya
Dikesempatan yang sama, Harmin Ramba juga menyampaikan, pada momen yang bahagia ini, merupakan langkah awal dalam menyusun perencanaan pembangunan daerah untuk 20 tahun ke depan.
Pj Bupati Konawe saat menyampaikan pidato saat paripurna istimewa HUT Konawe ke 64
“Di dalam rencana jangka panjang Kabupaten Konawe 2025-2045, kita telah menyusun konsep pembangunan wilayah yang terbagi tiga fokus pengembangan ke depan, dengan harapan Kabupaten Konawe dapat tumbuh dan menjadi kota yang maju dan mandiri serta berbudaya”. Beber Harmin Ramba
Ia juga membeberkan dalam sambutannya Ada tiga kunci sukses yang harus dilaksanakan dalam mencapai tujuan bersama yaitu, Pertama. kepala daerah dan DPRD harus selalu bersinergi, termasuk dengan Forkopimda, ini sangat penting, jangan sampai antara Kepala Daerah, DPRD, Anggota Forkopimda dan Stakeholder lainya tidak harmonis.
Karena, lanjut Harmin Ramba, akan sulit bagi pemerintah daerah menyelenggarakan pemerintahan tanpa kerja sama yang harmonis dengan DPRD dan dukungan masyarakat, karna Kepala Daerah dan DPRD dua unsur yang harus bersatu dalam penyelenggaraan pemerintah daerah.
“Kunci sukses kedua, menciptakan program inovatif untuk menjawab permasalahan masyarakat, inovatif adalah kunci, dengan inovatif akan ada percepatan, inovatif merupakan kunci untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi, inovatif yang dimaksud semua bentuk pembaharuan.” Terang Harmin Ramba
Lanjutnya, kunci sukses ketiga, partisipasi masyarakat dalam penyelenggaraan pemerintahan daerah, melibatkan masyarakat merupakan proses kesadaran pembangunan daerah, dan dapat membantu penyelesaian masalah pembangunan, partisipasi masyarakat berbagai persoalan yang terjadi di masyarakat dapat diselesaikan bersama.
Sebagai penutup, Harmin Ramba juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada jajaran pemerintah daerah dan masyarakat di Kabupaten Konawe, yang ikut berperan dalam mewujudkan Konawe yang lebih mandiri. (**)
Pj Bupati Konawe saat menjadi pemateri dalam acara temu bisnis yang dilaksanakan oleh Dinas Penanaman Modal Dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) Konawe.
Penjabat (Pj) Bupati Konawe, Harmin Ramba, memaparkan beberapa langkah strategi untuk membangun kabupaten Konawe. Saat menghadiri acara temu bisnis dan bertindak sebagai salah satu pemateri yang dilaksanakan oleh Dinas Penanaman Modal Dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) Konawe.
Selain Pj Bupati Konawe, Harmin Ramba, kegiatan tersebut turut dihadiri pemateri dari Dirjen Kementrian Pertanian, Dewi Taliroso, dan Kementrian Investasi, Jumina Sinaga, Sekretaris Daerah (Sekda) Konawe, Ferdinand Sapan, perwakilan Polres, Perwakilan Pabung, dan beberapa pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Konawe, di salah satu hotel Unaaha. Jum’at, (1/3/2024).
Temu bisnis yang bertemakan “Menumbuhkan Semangat Wirausaha Agro Dalam Membangun Kota Padi” merupakan rangkaian kegiatan Hari Ulang Tahun (HUT) Kabupaten Konawe ke-64,
Harmin Ramba mengungkapkan, bahwa dirinya mempunyai program perencanaan untuk Konawe dengan konsep hilirisasi pertanian, dan hilirisasi industri.
Kata Harmin Ramba, dirinya akan membangun kota Unaaha sebagai sentral kota padi dengan potensi pertanian yang dimiliki. Sedangkan Morosi dan Routa, menjadi wilayah pengembangan Industri nikel dan baterai.
“Saya punya program, menjadikan kota Unaaha sebagai kota padi, kemudian Morosi sebagai wilayah pengembangan industri, dan Routa sebagai wilayah pengembangan industri nikel dan baterai,” ungkap Harmin Ramba.
Dia menjelaskan, pembangunan kabupaten Konawe sebaiknya tidak hanya mengandalkan Anggaran Pendapatan Dan Belanja Daerah (APBD) yang ada, ataupun dana transfer, tetapi dapat menjadikan potensi sumberdaya alam sebagai sumber peningkatan pendapatan.
Menurutnya, Temu Bisnis ini dapat memacu semangat para petani, dan pengusaha untuk mewujudkan pembangunan yang lebih baik di Konawe.
Guna mendukung investasi di Konawe, lanjut Pj Bupati Konawe Pemerintah Daerah mempunyai program pemberian insentif kepada para investor yang akan berinvestasi
Dalam peningkatan kerja sama yang baik dengan pihak swasta, ia berharap pihak bank dapat memberikan kemudahan-kemudahan kepada masyarakat, untuk memperoleh modal usaha misalnya KUR.
Sedangkan untuk mewujudkan program Konawe kota padi, sangat dibutuhkan dukungan dari masyarakat, sehingga Harmin Ramba mengajak seluruh masyarakat Konawe, bersama-sama mensukseskan program pembangunan yang akan dilaksanakan.
Di tempat yang sama, Kepala Dinas PTSP Konawe, Keni Yuga Permana menyampaikan bahwa, tujuan dari kegiatan ini, dalam rangka menyatukan persepsi dari para pelaku usaha dibidang pertanian, guna mewujudkan Konawe kota padi.
“Kegiatan hari ini dalam rangka mempertemukan seluruh pelaku usaha dibidang pertanian, guna menyatukan persepsi untuk mewujudkan Konawe kota padi,” jelas Keni Yuga Permana
Keni katakan, kegiatan ini melibatkan sebanyak 220 orang pelaku usaha yang berkompeten dibidang pertanian. (**)
Panen raya tanaman Hortikultura oleh Penjabat (PJ) Gubernur Andap Budhi Revianto bersama Pj Bupati Konawe Harmin Ramba.
Penjabat (PJ) Gubernur Andap Budhi Revianto bersama Pj Bupati Konawe Harmin Ramba lakukan Panen Raya tanaman hortikultura di Sekolah Menengah Kejuruan Negeri Pertanian dan Pembangunan (SMKNPP) 5 Konawe. Tanaman pangan dan hortikultura yang dipanen merupakan bibit semaian Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sultra saat penanaman serentak, 25 November 2023 silam. Sebanyak 2.748.153 bibit ditanam saat itu, dipimpin Pj Gubernur Andap dan diikuti SMA/SMK se-Sultra. Rabu (28/2/2024)
Panen raya tersebut dihadiri oleh PJ Gubernur Sultra, PJ Bupati Konawe, Ketua DPRD Konawe, Sekda Konawe, Kadis Pendidikan Provinsi, Kepala OPD terkait baik lingkup Pemda Konawe maupun Pimpinan OPD Pemrov Sultra, Kepala Perwakilan Bank Indonesia (BI) Sultra Doni Septa Wijaya serta Kepala Sekolah dan Guru SMKN PP 5 Konawe bersama Siswa /siswi SMKN PP 5 Konawe.
Sebelumnya PJ Gubernur Sultra dan PJ Bupati Konawe melakukan penanaman Tanaman Holtikultura dengan program menanam 2.748. 153 tanaman Holtikultura kepada 3000 siswa SMA/SMK da SLB Se-Sultra yang dipusatkan di SMKN PP 5 Konawe dengan total luas lahan sekolah kurang lebih 719. 645 m2 pada tanggal 25 November 2023 lalu.
“Alhamdulillah hari ini kita bisa melaksanakan panen raya bersama acara yang digagas oleh Kepala Dinas Pendidikan Provinsi di Koordinasikan oleh PJ Bupati Konawe dan melibatkan adik- adik dan para guru dari SMK 5 PP Konawe dan termasuk juga seluruh guru dan parah pelajar kita, “Kata PJ Gubernur Sultra Andhap Budi Revianto kepada media, Rabu (28/2/2024)
Mantan Kapolda Sultra ini menjelaskan ini jadi salah satu mata pelajaran dari sekolah SMKN PP 5 Konawe dan semua bisa menyaksikan panen raya hari ini.
“Jadi teman-teman menyaksikan disini ini ada jagung, tomat, cabai, sayuran, semangka, tomat seperti ini kita tidak menyangka 3 bulan lima hari yang lalu 25 November kita menanam tentu pada saat menanam disertai dengan doa-doa terbaik, ” kata PJ Gubernur Sultra.
Ia juga berterima kasih kepada PJ Bupati Konawe Harmin Ramba, guru, pelajar dan Kepada Dinas Pendidikan serta seluruh masyarakat Sultra Khususnya Konawe.
Lanjuntnya, ia menyampaikan hasil ketahanan pangan disekolah yang hari ini dipanen akan dinikmati sendiri dilingkungan sekolah dan masyarakat.
“Untuk hasilnya yang pertama untuk konsumsi sekolah masing-masing dan kemudian yang kedua apabila sudan terpenuhi untuk masyarakat setempat semoga ini dapat bermanfaat tentu juga bisa mempengaruhi angka inflasi, ” kata Andhap
Sementara itu, PJ Bupati Konawe Harmin Ramba mengucapkan terimakasih kepada PJ Gubernur Sultra yang telah hadir dalam acara panen raya di Bumi Konawe.
“Ini kalau saya nda salah pak Gubernur sudah tiga kali berada dibumi konawe ini. Insya Allah selama pak Gubernur berada di Sultra tetap kita ajak terus di Konawe, ” ujarnya.
Karena, menurut Kepala Kesbangpol Sultra ini konawe mempunyai magnet dengan keindahan yang ada di Bumi Konawe.
“Perlu kami sampaikan bahwa apa yang dilakukan program bapak gubernur pada hari ini kita sudah sampaikan bersama dan kami sudah lounching untuk SMP, SD Se – Kabupaten Konawe, kami juga sudah lounching seluruh ASN kalau nda punya kebun minimal satu ASN Satu di Polibek Tanam cabai, “kata Harmin Ramba biasa disapa HR.
Lebih lanjut, PJ Bupati Konawe juga mengatakan telah melakukan pengawasan terus-menerus terhadap perkembangan dari tanamannya.
“Ini tadi pak Diknas sudah melaporkan. Saya juga orang yang jantungan pak kenapa karena PJ Gubernur Sultra saya juga bawahan beliau. Tapi Alhamdulillah kita mendapatkan pemimpin yang tegas. Sehingga kita benar-benar terpacu melaksanakan tugs-tugas ini, ” imbuhnya.
“Kami jangankan Pak Kadiknas kami malah intelejen terus disana cek terus disana sapatau tidak tumbuh. ini kami juga mengecek persoalan karena ini tanggung jawab,”pungkasnya.
Sementara itu, Kepala Dinas (Kadis) Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Sultra, Yusmin, menjelaskan, aksi menanam tanaman pangan dan holtikultura, bertujuan membantu daerah. Terkhusus, masyarakat di sekitar sekolah dan pihak sekolah sendiri.
“Pemerintah daerah sudah membantu dengan baik. Bupati Konawe sudah berperan maksimal agar kegiatan ini bisa terlaksana dengan baik. Proses dan panen dengan hasil maksimal,” ucapnya.
Yusmin menerangkan, total lahan persemaian SMA/SMK se-Sultra yang baru diolah, mencapai lima hektare. Sedangkan, sisa lahan yang belum diolah seluas 12 hektare. Ia mengaku, pihaknya saat ini sementara memproses bantuan alat berat bagi sekolah.
Tujuannya memanfaatkan pengolahan maksimal sisa lahan 12 hektare untuk mulai bisa digunakan pada tiga atau empat bulan bulan mendatang. (**)
Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Konawe, Dr. Ardin, hadir dalam rapat pembahasan 2 Rancangan Peraturan Daerah (Raperda), yaitu Raperda tentang pembentukan...
