KONAWE, – Pejabat (Pj) Bupati Konawe, Stanley paparkan kinerja selama 60 hari kerja, sejak dilantik sebagai Penjabat Bupati Konawe 15 Agustus 2024 lalu.
Stanley mengatakan, tugas pokoknya sebagai Pj ada sepuluh diantaranya itu penekanan inflasi, penanganan stunting, pementasan kemiskinan, dan pertumbuhan ekonomi.
Selama 60 hari menjabat, setidaknya ada tiga pokok penekanan diantaranya penanganan stunting, pengentasan kemiskinan dan inflasi.
“Di awal bulan Juli ke Agustus itu ada kenaikan angka stunting. Alhamdulillah sekarang turun berdasarkan data tanggal 19 Oktober 2024 kemarin, angka stunting itu dari bulan agustus 4,27 menjadi 3,5 ini dari segi presentasi angka stunting,” papar Stanley, Selasa (22/10/2024).
“Tapi dari sisi EFF nya, evaluasi stunting itu sebenarnya harus 95% dari keseluruhan populasi harus terukur, tapi kenyataannya untuk se kabupaten konawe baru 85 %, jadi kita harus mencari target sekitar 10%,” sambungnya.
Untuk inflasi, Pj Stanley mengungkapkan, melihat perkembangan inflasi saat ini, hampir semua wilayah indonesia ini hampir terjadi deflasi yang artinya angka inflasi itu mines. Penyebabnya, pertama bisa saja ini terindikasi daya beli masyarakat itu melemah, bisa jadi juga kelebihan stok produksi sehingga harga–harga itu cenderung stagnan bahkan turun, yang menjadi indikatornya ini harga cabe, beras, minyak.
“Kalau kita melihat dari sisi musim memang kecendrungan produksi cabe, tomat itu bagus karena dimusim kemarau yang panjang sehingga tumbuh subur. Namun ada sisi negatif dari deflasi itu, dari sisi pendapatan perkapita kita itu relatif stabil tidak ada peningkatan ini juga perlu dicegah,” ujar Stanley.
Sementara untuk kemiskinan, invesnya nanti ini dari sisi pertumbuhan ekonomi dan inflasi itu pasti akan mempengaruhi. Inilah kenapa tiga program pokok ini yang harus dijaga kestabilannya, karena akan berdampak mulai dari tingkat pertumbuhan ekonomi, income perkapita dan pengentasan kemiskinan.
“Tugas utama kami itu sebagai Pj Bupati adalah bagaimana kita kawal pelaksanaan pilkada itu dapat berjalan lancar, jujur, adil, terbuka, bebas dan rahasia. Inilah salah-satu tugas pokok yang diamanahkan kepada kami bagaimana Pilkada itu berjalan sesuai dengan aturan perundang-undangan yang berlaku,” tutup Stanley. (rls)