Dalam menjalankan amanat Undang-undang, Dewan Konawe melakukan masa reses ke II masa persidangan ke II Tahun Anggaran 2019, Wakil Ketua DPRD Konawe, Rusdianto, SE,MM menutup masa resesnya di Daerah Pemiliahan (Dapil) III (sekarang menjadi Dapil II) di di Desa Ranomolua Kecamatan Besulutu, Kamis (21/2/2019) bertempat di Balai Desa Ranomolua. Dalam kegiatan Wakil Ketua DPRD Konawe ini dihadiri oleh Kepala Desa (Kades) Ranomolua, Umar Dani, Sekretaris Desa (Sekdes), Kepala Badan Permusyawaratan Desa (BPD), Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM) Tokoh masyarakat dan puluhan warga setempat.
Ketua DPC PDIP Kabupaten Konawe yang juga Wakil Ketua I DPRD Konawe ini menyampaikan kepada masyarakat yang hadir mengikuti reses bahwa saat ini dirinya telah membantu masyarakat dapil III kurang lebih 1000 kolam ikan air tawar. dan sudah dicetak di beberapa kecamatan yakni Pondidaha, Wonggeduku, Wonggeduku Barat, Meluhu dan Amonggedo. Sehingga reses di Kecamatan Besulutu ini, ia berharap dapat menempatkan juga program cetak kolam ikan air tawar di daerah setempat.
“Jadi saya harapkan, masyarakat Kecamatan Besulutu juga membuat proposal bantuan cetak kolam untuk kemudian dimasukkan ke dinas terkait dalam hal ini dinas kelautan dan perikanan kabupaten Konawe. Nanti saya kawal dan perjuangkan agar 2019 ini bisa direalisasikan,” kata Rusdianto.
Lanjut Rusdianto, bagi yang sudah memiliki kolam, untuk secara bersama-sama membuat kelompok tani perikanan untuk memasukkan proposal bantuan bibit ikan. Sehingga kedepannya di daerah dapil III yang sekarang dapil II akan dijadikan sebagai sentra penjualan ikan air tawar. Dan dirinya juga siap memfasilitasi hasil panen ikan air tawar masyarakat bisa masuk ke perusahaan PT Virtue Dragon Nickel Industry (PT VDNI) di Morosi.
Dia menegaskan akan membantu memfasilitasi kelompok tani, perikanan dan peternakan ke pemerintah daerah agar dapat direalisasikan. Karena hal ini juga sudah menjadi program prioritas pemerintah daerah dalam rangka meningkatkan kesejahretaan masyarakat Konawe sesungguhnya, bukan kesejahteraan yang semu.
Wakil Ketua DPRD Konawe ini mendorong Kepala Desa setempat untuk lebih pro aktif membantu warganya untuk mendapatkan bantuan dari pemerintah, baik pusat maupun pemerintah daerah. Termasuk dalam hal bedah rumah warga yang tidak layak huni agar menjadi perhatian khusus untuk dibantu.
Terkait hal tersebut, Kades Ranomolua minta kepada DPRD Konawe untuk mengawal segala bentuk bantuan ke masyarakat agar kualitas bantuan tersebut terjamin. Tidak seperti sebelum sebelumnya yang tidak berkualitas. Seperti pengadaan bibit jagung dan yang lainnya. Sehingga bantuan tersebut dapat memberi manfaat kepada masyarakat penerima bantuan.
Kades ini mengaku sudah sering memasukkan proposal bantuan namun hampir tidak pernah disahuti dengan serius. Meski demikian Kades masih memaklumi karena keterbatasan anggaran pemerintah. Namun tahun anggaran 2019 ini dirinya berharap sejumlah proposal yang sudah dimasukkan di beberapa dinas dapat direlisasikan.
“Kami sudah masukkan propasal ke dinas Pertanian untuk bantuan jagung tongkol dua dan dinas Peternakan untuk bantuan ternak. Tinggal kami harap bantuan dari bapak sebagai wakil kami fi DPRD untuk membantu mengawalnya sehingga bisa menjadi perhatian dan dapat direalisasikan,” kata Umar Dani
Menaggapi hal tersebut, Wakil Ketua DPRD Konawe ini berjanji untuk mengawal proposal tersebut agar menjadi perhatian bagi dinas terkait. Kata dia ini tidak sulit karena ini sudah menjadi program andalan pasangan Kery – Gusli untuk Konawe Gemilang. “Insya Allah, apa yang menjadi harapan masyarakat Ranomolua akan saya perjuangkan, akan saya kawal sehingga dapat direalisasikan pada tahun 2019 ini,” janji ketua DPC PDIP Konawe ini. (**)
